√ PCM dan PCA Weru Ikuti Rapat Kerja Pimpinan Daerah Muhammadiyah Sukoharjo Periode Muktamar Ke-48 - Muhammadiyah Weru

PCM dan PCA Weru Ikuti Rapat Kerja Pimpinan Daerah Muhammadiyah Sukoharjo Periode Muktamar Ke-48

Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Sukoharjo menyelenggarakan Rapat Kerja Daerah (Rakerda) selama dua hari pada Sabtu hingga Ahad, 20-21 Januari 2024, bertempat tinggal di Hotel Pondok Sari 2 Tawangmangu, Karanganyar.

Diikuti sejumlah 75 peserta yang terdiri dari perwakilan Majelis, Lembaga, Organisasi Otonom, PCM, dan PCA. Dan untuk PCM dan PCA Weru diwakili oleh Bapak Hasan Aziz, S.Pd.I dan Ibu Unik Siti Zulaehah, S.Pd.I.

Agenda utama Rakerda PDM Sukoharjo periode Muktamar ke-48 ini adalah untuk menyusun program kerja selama 5 tahun ke depan, yang nantinya akan dilanjutkan ke tingkat cabang.

Rakerda PDM Sukoharjo
Rakerda PDM Sukoharjo

Di hari pertama, rangkaian pembukaan Rakerda dan laporan yang disampaikan oleh Ketua Panitia Bapak H. Muhammad Tri Wibowo dan sambutan dari Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Tengah.

Sekretaris PWM Jawa Tengah Bapak H. Dodok Sartono, S.E., M.M menyampaikan motivasi pada peserta Rakerda. Di antaranya bahwa yang harus dikerjakan kepemimpinan adalah mulai dari yang awal dan membangun kepercayaan (trust).

Pak Dodok juga mengatakan bahwa simbol peradaban modern dimulai dari hal-hal yang kecil yakni sumur, kasur, dan dapur. Sumur misalkan dengan toilet yang bersih, kasur dengan tempat tidur yang rapi, dan dapur yang teratur.

Rakerda Sukoharjo
Peserta Rakerda PDM Sukoharjo

Jadi, menurut beliau, untuk mencapai target dan tujuan hendaklah dimulai dari hal-hal yang kecil, dengan konsep ibda' binafsik, artinya memulai dari diri kita sendiri, baru kemudian kepada keluarga kita, dan kepada masyarakat umum.

Malam harinya, pengantar materi rapat kerja dan penyusunan program disajikan oleh Bapak Dr. H. Sri Lahir, M.Pd. Kemudian untuk Rakerda pada hari kedua fokus pada kajian ideopolitor (Ideologi, Politik, dan Organisasi).

Kajian ideopolitor merupakan salah satu bentuk upaya Muhammadiyah agar para pimpinan bisa memiliki ideologi yang kuat, serta pemahaman politik kita yang tidak mudah terkecoh, dan kemudian organisasi kita menjadi mantap.

Bapak Prof. Dr. H. Bambang Sumardjoko, M.Pd menyampaikan bahwa dalam berorganisasi, Muhammadiyah hendaklah menegakan amanah (QS An Nisa: 85), mengedepankan musyawarah (QS Ali Imran: 159), dan menggairahkan ruh Islam dan jihad dalam seluruh gerakan persyarikatan.

Foto bareng
Peserta Rakerda berfoto bersama

Selain itu, kajian ideopolitor disampaikan oleh Bapak H. Sholahuddin Sirizar, Lc. MA dan Ketua PDM Sukoharjo Bapak H. Djumari, S.Ag, M.Si dalam 2 sesi yang berbeda. Jelang Zuhur, Rakerda diakhiri dengan penutupan oleh panitia.

Kontributor: Bapak Hasan Azis, S.Pd.I

Get notifications from this blog

Silakan berkomentar dengan sopan sebagai ajang silaturahmi sesama kita.