Pertemuan Akbar Wali Santri Ponpes Sangen Jelang Liburan Akhir Semester Gasal 2023/2024
Sabtu, 16 Desember 2023. Pondok Pesantren Modern Muhammadiyah Sangen menggelar Pertemuan Akbar Wali Santri jelang perpulangan liburan akhir semester gasal tahun ajaran 2023/2024.
Mudir Pondok Pesantren Modern Muhammadiyah Sangen Ustaz H. Muhammad Saifudin, Lc, M.Ag dalam sambutan dan pengarahan wali santri, menjelaskan bahwa pertemuan ini penting untuk memantapkan para orang tua yang memondokkan anak di Sangen.
 |
| Wali santri hadiri pertemuan akbar jelang pembagian rapor pondok |
Dengan meluangkan waktu untuk hadir pada acara pagi ini, para wali bisa memastikan kondisi pendidikan di pesantren, agar kian mantap menitipkan putra dan putrinya di Ponpes Sangen ini. Kunci sukses pendidikan di pesantren adalah kepercayaan orang tua dalam menitipkan anaknya.
Ustaz Saifudin yakin rasa kepercayaan akan terbentuk ketika para wali santri tahu bahwa asatiz yang ada di pondok terseleksi, dan benar-benar mencurahkan waktu untuk mendidik para santri.
“Kami mewajibkan santri menghafal Al-Qur’an karena kami juga menghafalkan Al-Qur’an. Kami mewajibkan santri belajar bahasa arab dan inggris, kamipun mempelajarinya,” kata beliau pula.
Ustaz lalu menyampaikan informasi bahwa 3 santri angkatan pertama Ponpes Sangen saat ini sedang belajar di Mesir. Harapannya ketiga santri bisa menjadi contoh bagi adik-adik angkatan di bawahnya.
Ponpes Sangen juga banyak melakukan terobosan untuk kelanjutan studi santri lulusan. Selain Mesir, ada juga mitra yang bekerja sama di antaranya UAD (Universitas Ahmad Dahlan) Yogyakarta, UIN Salatiga, Universitas Muhammadiyah Klaten, atau pun STAIMUS. Bahkan setelah lulus jenjang MA, santri bisa pengabdian selama 4 tahun sambil kuliah S1.
Selanjutnya, Ustaz Saifudin mengajak wali santri ikut berperan aktif membantu terkait kedisiplinan pondok. Selalu menaati aturan yang dibuat berdasarkan musyawarah para pengasuh yang melalui berbagai evaluasi dalam menetapkannya.
Beliau juga menjawab pertanyaan banyak wali, terkait perbedaan aturan antara pondok putra dan pondok putri. Pondok putri memang dibuat lebih ketat aturannya agar santriwati lebih terjaga. Sementara pondok putra agak longgar, bahkan orang tua punya banyak kesempatan untuk bisa bertemu.
 |
| Galeri foto pertemuan |
Terkait pembangunan pondok yang terus berjalan, pengelola sudah berkomitmen untuk tidak berutang saat membangun biar berkah. Banyak bank datang menawarkan pinjaman bahkan tanpa agunan dengan nominal besar, tapi pesantren tidak tergoda untuk meminjam.
Selain arahan dari Mudir, disampaikan juga informasi akademik oleh Wakil Mudir Ustaz Alim Bintoro. Bahwa hari ini, wali akan menerima hasil belajar atau rapor pondok saja, sementara rapor madrasah belum akan dibagikan. Nilai yang ada adalah nilai murni tanpa ada katrol nilai. Orang tua diharapkan busa memberi anak motivasi untuk lebih baik lagi dan jangan dimarahi.
Ustaz Alim juga menyampaikan bahwa di pondok santri bisa salat tertib, tahajud rajin, dan tilawah rutin, maka meminta wali santri mengondisikan anak agar bisa menjaga amal kebaikan itu selama liburan di rumah. Murajaahnya dilanjut di rumah, jangan dibiarkan pulang ke pondok hafalan tidak utuh lagi.
Setelah berbagai informasi disampaikan oleh Ustaz Alim Bintoro, lanjut terkait teknis pengambilan rapor yang disampaikan oleh Ustaz Arif Fahrudin. Laporan hasil belajar santri dibagikan di ruang kelas masing-masing.
Get notifications from this blog
Silakan berkomentar dengan sopan sebagai ajang silaturahmi sesama kita.